Cara cepat cek seo Blog atau Website

Bagaimana cara cepat cek SEO pada postingan artikel Blog atau Website untuk mengetahui kualitasnya dengan menggunakan tool online populer seositecheckup.com

Kali saya akan membahas tentang bagaimana cara cek kualitas SEO (Search Engine Optimization) pada suatu artikel/halaman Blog atau Website yang kita miliki. Untuk melakukan hal tersebut kita akan menggunakan sebuah tool online yakni seositecheckup , tool ini juga bisa melakukan perbandingan kualitas seo pada blog/web competitor yang kita tentukan. Informasi yang diberikan oleh tool ini sangat lengkap sehingga kita dapat mengetahui plus dan minus kualitas SEO pada blog atau web kita.

Beberapa item yang dilakukan pengecekan oleh seositecheckup adalah:

General SEO

• Meta Title
• Meta Description
• Keyword Usage
• <H1> Headings Status
• <H2> Headings Status
• Robots.txt Test
• Sitemap Test
• Broken Links Test
• SEO Friendly URL Test
• Image Alt Test
• Inline CSS Test
• Deprecated HTML Tags
• Google Analytics Test
• Favicon Test
• Backlinks Checker
• JS Error Checker
• Social Media Check

Speed

• HTML Page Size Test
• HTML Compression/GZIP Test
• Site Loading Speed Test
• Page Objects
• Page Cache Test (Server Side Caching)
• Flash Test
• Image Expires Tag Test
• JS Minification Test
• CSS Minification Test
• Nested Tables Test
• Frameset Test
• Doctype Test
• URL Redirects Checker

Server & Security

• URL Canonicalization Test
• HTTPS Test
• Safe Browsing Test
• Server Signature Test
• Directory Browsing Test
• Libwww-perl Access Test
• Plaintext Emails Test

Mobile Usability

• Media Query Responsive Test
• Mobile Snapshot

Advanced SEO

• Microdata Schema Test
• Noindex Tag Checker
• Canonical Tag Checker
• Nofollow Tag Checker
• Disallow Directive Checker
• SPF records checker

Untuk edisi free Seositecheckup hanya bisa digunakan satu kali sehari pada IP Address yang sama, jadi anda harus menunggu besok untuk melakukan pengecekan SEO kembali. Selain memberikan informasi kekurangan yang ada pada blog atau website kita seositecheckup juga memberikan tips/cara bagaimana cara memperbaikinya. 

Beberapa fitur yang disediakan oleh seositecheckup:

Meta Tags Analyzer

Pemeriksaan meta-tag di dalam halaman Anda. Mengecek apakah tag judul meta, tag deskripsi meta, tag meta robot dan meta tag kata kunci tersedia dan tawarkan informasi yang relevan tentang halaman Anda. Meta tag tidak mempengaruhi tampilan halaman Anda, tetapi akan menunjukkan pada mesin pencari topik halaman Anda, dan teks apa yang akan ditampilkan saat halaman Anda terdaftar dalam hasil mesin pencari.

Google Search Results Preview

Pemeriksaan bagaimana halaman Anda mungkin muncul di hasil pencarian Google. Hasil pencarian Google biasanya menggunakan judul halaman web Anda, url dan meta-deskripsi untuk menampilkan informasi ringkasan yang relevan tentang situs Anda. Jika elemen ini terlalu panjang, Google akan memotong kontennya. Judul halaman web maksimal 70 karakter, dan deskripsi halaman web dengan panjang maksimal 160 karakter dianjurkan untuk mengoptimalkan keterbacaan.

Most Common Keywords Test

Pemeriksaan kata kunci yang paling umum di halaman Anda dan penggunaannya (berapa kali digunakan). Ini dapat membantu memberikan ikhtisar singkat tentang kata kunci dan topik yang mungkin diasosiasikan oleh crawler dengan halaman web Anda.

Keywords Cloud

Keywords Cloud adalah representasi visual dari kata kunci yang digunakan di situs Anda. Ini akan menunjukkan kata-kata yang sering digunakan dalam konten halaman web Anda. Kata kunci yang memiliki kepadatan lebih tinggi disajikan dalam huruf besar dan ditampilkan dalam urutan abjad.

Kata kunci terkait

Kata kunci yang terkait akan menampilkan istilah penelusuran pada URL yang ditentukan dan muncul di 20 besar hasil pencarian organik.

Domain Pesaing

Menunjukkan beberapa kemungkinan pesaing untuk domain Anda.

H1 dan h2 Tag Test

Pemeriksaan apakah konten laman web Anda menggunakan tag header H2 dan H2 HTML apa pun. Tag judul tidak terlihat oleh pengguna, tapi membantu menjelaskan dan mendukung keseluruhan tema atau tujuan laman Anda ke mesin telusur. Tag H1 mewakili judul yang paling penting, mis., Judul halaman atau entri blog. Tag H2 mewakili judul kedua yang paling penting di laman web, misalnya, subpos.

Uji Robots.txt

Periksa apakah situs Anda menggunakan file robots.txt. Saat robot mesin telusur merayapi situs web, mereka biasanya mengakses file robots.txt. Robots.txt memberi tahu Googlebot dan perayap lainnya apa adanya dan tidak boleh dirayapi di situs Anda.

Uji Sitemap

Pemeriksaan apakah website memiliki sitemap. Sitemap penting karena berisi daftar semua halaman situs web dan membiarkan crawler mesin pencari merayapi situs dengan lebih cerdas. Sitemap juga menyediakan metadata yang berguna untuk setiap halaman web.

Uji Broken Link

Pemeriksaan apakah situs Anda memiliki tautan rusak atau mati. Alat ini memindai situs web Anda untuk menemukan tautan internal yang rusak (mengarah ke situs web Anda) dan tautan rusak eksternal (mengarah ke luar situs web Anda). Tautan rusak berdampak negatif terhadap pengalaman pengguna dan merusak keseluruhan peringkat situs web Anda pada mesin pencari.

Uji URL Ramah SEO

Pemeriksaan apakah URL laman web Anda SEO friendly. Agar tautan menjadi SEO friendly, kata kunci tersebut harus mengandung kata kunci yang relevan dengan topik halaman, dan tidak mengandung spasi, garis bawah atau karakter lainnya. Anda harus menghindari penggunaan parameter bila memungkinkan, karena URL tersebut kurang mengundang pengguna untuk mengeklik atau berbagi. Saran Google untuk menentukan struktur URL menggunakan tanda hubung atau tanda hubung (-) daripada menggarisbawahi (_). Tidak seperti menggarisbawahi, Google memperlakukan tanda hubung sebagai pemisah antara kata-kata di URL.

Uji Alt Gambar

Pemeriksaan apakah gambar di halaman Web Anda menggunakan atribut alt. Jika gambar tidak dapat ditampilkan (misalnya, karena sumber gambar yang rusak, koneksi internet yang lambat, dll.), Atribut alt menyediakan informasi alternatif. Menggunakan kata kunci dan teks yang relevan di atribut alt dapat membantu pengguna dan mesin telusur menafsirkan subjek gambar dengan lebih baik.

Uji Inline CSS

Pemeriksaan tag HTML laman web Anda untuk properti Inline CSS. Properti inline CSS ditambahkan dengan menggunakan atribut gaya dalam tag HTML tertentu. Properti inline CSS tidak perlu meningkatkan ukuran halaman, dan dapat dipindahkan ke stylesheet eksternal CSS. Menghapus properti inline CSS dapat meningkatkan waktu pemuatan halaman dan membuat pemeliharaan situs lebih mudah.

Tag HTML yang Tidak Berlaku

Pemeriksaan apakah halaman web Anda menggunakan tag HTML lama dan tidak berlaku lagi. Tag ini pada akhirnya akan kehilangan dukungan browser dan halaman web Anda mungkin salah karena browser melepas dukungan untuk tag ini.

Uji Google Analytics

Pemeriksaan apakah situs Anda terhubung dengan Google Analytics. Google Analytics adalah alat analisis situs web gratis yang populer yang membantu memberikan wawasan tentang lalu lintas dan demografi situs Anda.

Uji Favicon

Pemeriksaan apakah situs Anda menggunakan dan menerapkan favicon secara benar. Favicon adalah ikon kecil yang muncul di bilah navigasi URL browser Anda. Mereka juga disimpan di sebelah judul URL Anda saat halaman Anda ditandai. Ini membantu merek situs Anda dan mempermudah pengguna untuk menavigasi ke situs Anda di antara daftar bookmark.

Backlinks Checker

Pemeriksaan untuk melihat backlink untuk situs Anda. Backlink adalah tautan ke situs web Anda dari situs eksternal. Link balik yang relevan dari situs otoritas sangat penting untuk ranking pencarian yang lebih tinggi

Uji Skema Microdata

Pemeriksaan apakah situs web Anda menggunakan spesifikasi HTML Microdata (atau markup data terstruktur). Mesin telusur menggunakan mikrodata untuk lebih memahami konten situs Anda dan membuat cuplikan kaya di hasil penelusuran (yang membantu meningkatkan rasio klik-tayang ke situs Anda).

Uji Tag Nofollow

Pemeriksaan apakah halaman web Anda menggunakan tag meta nofollow. Tautan keluar yang ditandai dengan tag ini akan memberi tahu mesin telusur untuk tidak mengikuti atau merayapi tautan tertentu itu. Google menyarankan agar tag nofollow digunakan untuk iklan berbayar di situs Anda dan link ke halaman yang belum diperiksa sebagai situs terpercaya (misalnya, tautan yang diposkan oleh pengguna situs Anda).

Larang Direktif Checker

Pemeriksaan apakah file robots.txt Anda menginstruksikan crawler mesin pencari untuk menghindari bagian dari situs Anda. Perintah disallow digunakan di robots.txt untuk memberi tahu mesin telusur agar tidak merayapi dan mengindeks file, halaman, atau direktori.

Uji SPF Record

Pemeriksaan apakah data DNS Anda berisi data SPF. SPF (Sender Policy Framework) memungkinkan sistem email memverifikasi apakah server surat tertentu diberi otorisasi untuk mengirim email atas nama domain Anda. Membuat data SPF meningkatkan tarif pengiriman email dengan mengurangi kemungkinan email Anda ditandai sebagai spam.